AJARKAN ANAK MAKNA PUASA PADA USIA DINI

Selain ucapan selamat Berpuasa yang jatuh pada tanggal tanggal 1 Ramadhan tiap tahun Hijriyah dalam Kalender Islam tentu bukan hal baru namun sangat penting mengenalkan makna Puasa ke anak usia dini. Pada umumnya menyambut Puasa Ramadhan, Anak-anak pada bulan Ramadhan dibombardir dengan amalan bahkan jadwal yang berbeda dari bulan Ramadhan tersebut: Imsak, Tarawih, bahkan niatnya. Namun, sebagai orang tua, berusaha untuk menjunjung tradisi dari kewajiban sebagai Muslim tersebut, dan menjadikan Puasa salah satunya, penting bagi Anda untuk mengenalkan, melatih, mendidik serta mengomunikasikan manfaat juga maknanya kepada anak-anak dengan cara yang dapat mereka hargai. Ketika Bunda sedang mencari cara untuk memperkenalkan anak pada makna Puasa sesungguhnya, kita dapat melakukannya dengan beberapa cara kreatif supaya menarik menyesuaikan usia.

1. BACAAN DOA PUASA

Ini adalah cara mendidik paling sederhana dan paling praktis untuk menanamkan arti Puasa yang sesungguhnya pada anak usia 1-6 tahun. Dalam pengertian, dapatkan buku panduan sesuai sunnah menurut ajaran Rasulullah SAW tentang doa niat, berbuka, dan sahur Puasa kemudian bacaan tersebut diucap bersama dengan anak-anak.

Baca : Bulan Puasa 2019-2020 : Bacaan Niat dan Doa Berbuka Puasa Ramadhan 1440 Hijriyah

2. JELASKAN ARTI WAKTU IMSAK

Puasa identik dengan disiplin diri termasuk ketentuan waktu imsak atau imsakiyah, dan anak-anak harus tahu mengapa jadwal itu mesti diikuti. Ajari anak Anda tujuan serta alasan mengapa kita mengikuti waktu imsakiyah selama melaksanakan ibadah di bulan suci Ramadan. Maksud dan tujuan puasa Ramadhan adalah bukan sekedar menahan lapar maupun haus semata tetapi untuk mencapai ketakwaan kepada Allah SWT. Sama seperti Sholat, management waktu sangat penting dalam kehidupan sehari-hari, sebagaimana Firman Allah dalam Al-Qur'an surat al-Fajr (waktu fajar) yang artinya:

Demi masa. Sesungguhnya manusia itu benar-benar dalam kerugian, kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal shalih dan nasihat-menasihati supaya mentaati kebenaran dan nasihat-menasihati supaya menetapi kesabaran. [al-‘Ashr/103:1-3].

Masa dalam hal ini adalah waktu. Imsak, sahur, berbuka, hingga ibadah lainnya harus diatur (manajemen) dengan sedemikian baik agar segala aktifitas dapat bermakna sealama bulan puasa.

3. AJARKAN DISIPLIN WAKTU SHOLAT, BERBUKA, SAHUR DARI JADWAL IMSAK

Mengajar anak-anak untuk berdisiplin dalam segala kegiatan menanamkan di dalamnya integritas dan membentuk karakter, dua kebajikan moral yang sangat terkait dengan Puasa Ramadhan selain dari ucapan selamat. Ajak mereka Sholat, Berbuka, Sahur bersama keluarga apabila memiliki rezeki lebih dapat mengundang anak-anak lain, seperti anak-anak yatim piatu, anak-anak di rumah, dll. Dengan mengajarkan berbuka dan sahur termasuk sholat jamaah, mempunyai hikmah agar menanamkan nilai kebersamaan, dan berbagi, supaya memperkuat pesan bahwa puasa juga tentang memberi tanpa mengharapkan hadiah sebagai imbalannya bukan cuma rutinitas imsakiyah, berbuka dan sahur semata.

Baca : Intip! Jadwal Imsakiyah 2019 Bulan Puasa Ramadhan 1440 H

4. SIAPKAN AMALAN MENYAMBUT BULAN RAMADHAN SEBELUM PUASA

Persiapan diri menyambut rutinitas bulan suci Ramadhan dengan cara Rasulullah sangat perlu diperkenalkan ke anak-anak pada usia 6 - 7 tahun atau sebelum mereka memenuhi ketentuan usia wajib berpuasa. Telah menjadi kewajiban orangtua untuk mengenalkan, melatih, dan mendidik tentang adab dan amalan-amalan memasuki bulan suci ramadan. Tentu saja panduan puasa Ramadhan Menurut Al-Qur`an Dan As-Sunnah dikenalkan dengan cara yang kreatif supaya anak-anak bisa sambut dengan sukacita juga termotivasi untuk menjalankan segala ibadah yang disunnahkan maupun diwajibkan termasuk ikut serta dalam Imsak, sahur, berbuka, Tarawih, bahkan niat-niatnya.

5. BICARA TENTANG MANFAAT MENJALANKAN PUASA

Selain memberikan pengasuhan agama, mengajarkan anak berpuasa juga memiliki manfaat yang besar. Lakukan pembicaraan tentang bagaimana uman Islam menjalankan ibadah puasa selama satu bulan penuh di bulan Ramadan Setelah itu lebaran. Jelaskan pada anak-anak bahwa puasa dapat bermanfaat bagi kesehatan. Contohnya; Berpuasa membuat tubuh mengalami detoksifikasi atau membuang racun-racun dalam tubuh dan membersihkan alat pencernaan. Tujuan dari pembicaraan ini tentu sebagai tambahan ilmu pengetahuan pada anak-anak bagaimana tubuh terpelihara dan racun terbuang dikarenakan seseorang yang menjalankan ibadah tersebut dibulan Ramadhan.

Dalam memperkenalkan anak-anak makna Puasa yang sesungguhnya maka hal yang paling penting untuk diingat adalah bahwa ibadah di bulan suci ini benar-benar untuk anak-anak. Rasa kagum dan penasaran terhadap tata cara puasa, kegembiraan sahur, berbuka dan Tarawih bersama yang menyenangkan sampai kegiatan rohani keseluruhan Bulan ramadan ini akan membuat saat Puasa tak terlupakan bagi banyak anak generasi muda. Sebagai orangtua, mari lakukan bagian kita untuk membuat setiap Puasa mudah diingat bagi Anak-anak.

Sebagai penutup blogduniaanakindonesia.blogspot.com mengucapkan selamat menunaikan Ibadah Puasa di bulan Ramadhan dan selamat Idul Fitri 2019/ 1440 H bagi Anda yang menjalankannya.