Cara Menumbuhkan Rasa Gemar Belajar Pada Anak - Seperti diketahui bahwa setiap anak memiliki hak untuk mendapatkan pendidikan yang layak dah hal tersebut telah di atur oleh pemerintah dengan program wajib mengenyam pendidikan formal. Disinilah peran penting orangtua dalam memenuhi kewajibannya untuk memfasilitasi serta mendukung hak anak tersebut, bukan hanya dalam hal mencarikan tempat untuk belajar seperti sekolah, akan tetapi juga dukungan serta bimbingan agar anak minat untuk belajar.
Untuk menumbuhkan rasa gemar belajar pada anak memang bukan tergolong hal yang mudah bagi sebagian orangtua, akan tetapi jika ingin anak menjadi sosok yang cerdas serta dapat membanggakan orangtua, maka sudah seharusnya peran penting orangtua dilakukan agar si buah hati termotivasi untuk belajar.
Agar rasa semangat dan gemar anak untuk belajar dapat tumbuh, sebaiknya orangtua melakukan parenting yang dapat meningkatkan keinginan anak dalam belajar bukan melalui sebuah tekanan maupun paksaan yang akhirnya anak akan tidak suka dengan aktivitas belajar. Lalu bagaimana cara agar yang efektif agar dapat menumbuhkan semangat belajar anak, berikut beberapa tips yang dapat dilakukan agar minat belajar anak dapat tumbuh.
Dunia anak yang merupakan dunia bermain, dapat diartikan sebagai dunia yang memang membutuhkan kesenangan dan permainan tanpa harus melalui paksaan sehingga akan timbul rasa jenuh dan bosan terhadap proses belajar anak. Terapkan suasana yang nyaman dan santai ketika anak akan mendalami pelajarannya di rumah, terutama anak yang berusia sekolah dasar.
Suasana santai tanpa tekanan berlebihan pada waktu belajar anak, dapat diciptakan dengan membimbing serta mendampingi anak saat anak sedang mendalami pelajarannya. Dengan keberadaan orangtua disisi anak saat belajar, akan membuat sang buah hati merasakan perhatian yang dibutuhkannnya.
Setiap orangtua sudah tentu memberikan serta menginginkan yang terbaik untuk buah hatinya, akan tetapi tidak sedikit dari orangtua akhirnya melupakan bahwa anak sangat rentan dengan tekanan bahkan beban yang diberikan, karena terkadang apa yang menurut orangtua adalah yang terbaik untuk anak belum tentu yang terbaik untuk anak, seperti mengharapkan anak berprestasi di sekolah, melalui keinginan orang tua tersebut akhirnya anak "dipaksa" untuk mengikuti beragam kegiatan penambahan pelajaran seperti kursus hingga sore hari sehingga anak kehilangan wktu untuk menikmati masa kanak-kanaknya.
Bahkan tidak sedikit dari anak akhirnya mendapat amarah dari oranggtua ketika mendapati anak dengan nilai tidak bagus di sekolah, tekanan serta beban seperti ini yang kemudian menjadikan anak tidak menyukai dengan dunia belajar.
Tidak sedikit juga dari orangtua yang hanya terfokus kepada kelemahan atau kekurangan anak akan tetapi lupa dengan prestasi yang diraih sang buah hati. Seperti ketika anak mendapat sebuah prestasi dalam sekolah, orangtua seperti tidak menganggap bahwa hal tersebut layak mendapat penghargaan, seperti pujian, akan tetapi orangtua akan sangat sibuk bahkan melapiaskan amarnya keada anak ketika anak mendapat nilai kurang baik di sekolah.
Jadi pada kesimpulannya adalah bahwa memberikan pujian kepada anak dalam kadar yang sperlunya dan tidak pelit dalam memberikan pujian kepada anak ketika anak melakukan hal baik terutama dalam prestasi, akan embangkitkan kegemaran anak dalam belajar, karena anak pasti akan berusaha semaksimal mungkin walau tanpa tekanan untuk memberikan yang terbaik kepada orangtuannya.
Melalui kreativitas anak, akan menumbuhkan psikologi anak yang memiliki jiwa empati serta kecerdasan maupun daya tangkap otak anak akan lebih baik dibandingkan anak yang hanya pandai dari teori, karena teori bisa didapat oleh anak dengan cara menghafal, akan tetapi melalui pengembangan kreativitas pada anak, si buah hati akan sangat mudah dalam mencerna serta menalar dari teori yang ada.
Dari sisi lain anak juga akan berkembang serta minat untuk mengetahui hal baru akan tumbuh, dengan cara menumbuhkan minat belajar anak seperti ini, adalah cara efektif orangtua dalam membantu anak untuk dapat gemar belajar.
Demikian tulisan tentang Cara yang Efektif Menumbuhkan Semangat Belajar Pada Anak, semoga dengan tulisan ini dapat membantu orang tua dalam membuat anak menjadi cerdas dan pintar serta terciptannya generasi penerus yag dapat membanggakan orangtua serta bangsa dan negara Indonesia.
Terimakasih telah meluangkan waktu untuk membaca tulisan yang terdapat pada blogduniaanakindonesia.blogspot.com. Jika ada pembahasan yang terlewat dari topik ini silahkan tambahkan pada kotak komentar, dan jika anda suka dengan tulisan ini silahkan bagikan melalui tombol media sosial yang terdapat pada blog ini.
Untuk menumbuhkan rasa gemar belajar pada anak memang bukan tergolong hal yang mudah bagi sebagian orangtua, akan tetapi jika ingin anak menjadi sosok yang cerdas serta dapat membanggakan orangtua, maka sudah seharusnya peran penting orangtua dilakukan agar si buah hati termotivasi untuk belajar.
Agar rasa semangat dan gemar anak untuk belajar dapat tumbuh, sebaiknya orangtua melakukan parenting yang dapat meningkatkan keinginan anak dalam belajar bukan melalui sebuah tekanan maupun paksaan yang akhirnya anak akan tidak suka dengan aktivitas belajar. Lalu bagaimana cara agar yang efektif agar dapat menumbuhkan semangat belajar anak, berikut beberapa tips yang dapat dilakukan agar minat belajar anak dapat tumbuh.
Ciptakan suasana belajar anak dengan santai.
Dunia anak yang merupakan dunia bermain, dapat diartikan sebagai dunia yang memang membutuhkan kesenangan dan permainan tanpa harus melalui paksaan sehingga akan timbul rasa jenuh dan bosan terhadap proses belajar anak. Terapkan suasana yang nyaman dan santai ketika anak akan mendalami pelajarannya di rumah, terutama anak yang berusia sekolah dasar.
Suasana santai tanpa tekanan berlebihan pada waktu belajar anak, dapat diciptakan dengan membimbing serta mendampingi anak saat anak sedang mendalami pelajarannya. Dengan keberadaan orangtua disisi anak saat belajar, akan membuat sang buah hati merasakan perhatian yang dibutuhkannnya.
Setiap orangtua sudah tentu memberikan serta menginginkan yang terbaik untuk buah hatinya, akan tetapi tidak sedikit dari orangtua akhirnya melupakan bahwa anak sangat rentan dengan tekanan bahkan beban yang diberikan, karena terkadang apa yang menurut orangtua adalah yang terbaik untuk anak belum tentu yang terbaik untuk anak, seperti mengharapkan anak berprestasi di sekolah, melalui keinginan orang tua tersebut akhirnya anak "dipaksa" untuk mengikuti beragam kegiatan penambahan pelajaran seperti kursus hingga sore hari sehingga anak kehilangan wktu untuk menikmati masa kanak-kanaknya.
Bahkan tidak sedikit dari anak akhirnya mendapat amarah dari oranggtua ketika mendapati anak dengan nilai tidak bagus di sekolah, tekanan serta beban seperti ini yang kemudian menjadikan anak tidak menyukai dengan dunia belajar.
Jangan pelit memberikan pujian kepada anak.
Pujian kepada anak memang ahrus diberikan, hal ini untuk membangkitkan percaya diri anak serta semangat anak dalam memberikan yang terbaik. Akan tetapi pujian juga tidak seharusnya diberikan dalam kadar yang berlebihan, jadi sangan penting bagi orangtua yang sedang melakukan parenting kepada anak dalam membangkitkan semangat belajar anak, untuk mengetahui serta menempatkan pada posisi yang tepat terkait kapan pujian dapat diberikan kepada anak dan dalam kadar seperti apa.Tidak sedikit juga dari orangtua yang hanya terfokus kepada kelemahan atau kekurangan anak akan tetapi lupa dengan prestasi yang diraih sang buah hati. Seperti ketika anak mendapat sebuah prestasi dalam sekolah, orangtua seperti tidak menganggap bahwa hal tersebut layak mendapat penghargaan, seperti pujian, akan tetapi orangtua akan sangat sibuk bahkan melapiaskan amarnya keada anak ketika anak mendapat nilai kurang baik di sekolah.
Jadi pada kesimpulannya adalah bahwa memberikan pujian kepada anak dalam kadar yang sperlunya dan tidak pelit dalam memberikan pujian kepada anak ketika anak melakukan hal baik terutama dalam prestasi, akan embangkitkan kegemaran anak dalam belajar, karena anak pasti akan berusaha semaksimal mungkin walau tanpa tekanan untuk memberikan yang terbaik kepada orangtuannya.
Dukung kreativitas anak.
Kegemaran anak untuk belajar, tidak hanya berhubungan dengan pendidikan formal saja, akan tetapi juga didukung oleh kreativitas anak. Jadi sangat penting bagi orangtua untuk mendukung kreativitas anak dengan mengikuti bakat yang dimiliki anak, usahakan pendidikan dalam menumbuhkan kreativitas kepada anak harus sesuai dengan minat anak bukan berdasarkan keinginan dan paksanaan dari orangtua.Melalui kreativitas anak, akan menumbuhkan psikologi anak yang memiliki jiwa empati serta kecerdasan maupun daya tangkap otak anak akan lebih baik dibandingkan anak yang hanya pandai dari teori, karena teori bisa didapat oleh anak dengan cara menghafal, akan tetapi melalui pengembangan kreativitas pada anak, si buah hati akan sangat mudah dalam mencerna serta menalar dari teori yang ada.
Tumbuhkan kebiasaan membaca pada anak.
Jangan tinggalkan kebiasaan membaca dalam lingkungan keluarga, walaupun seiring perkembangannya, ilmu pengetahuan dapat dengan mudah diperoleh dan dengan bantuan teknologi yang ada. Mulailah dengan mengajak anak membaca sebuah buku cerita ketika anak masih berusia taman kanak-kanak (TK), dengan kebiasaan mengajak anak membaca buku cerita, akan menumbuhkan minat baca anak kelak.Tumbuhkan kehangatan dalam keluarga.
Suasana yang yaman dan hangat di keluarga, melalui komunikasi yang baik serta membangun keterbukaan dalam keluarga, terutama kepada sang buah hati, dan memberikan kebebasan anak untuk mengekspresikan dirinya serta menciptakan komunikasi dua arah kepada anak, akan membantu anak selaindari segi perkembangan psikologis anak akan tetapi juga kepada kemampuan anak dalam memahami segala sesuatu dan menceritakan segala hambatan yang dihadapi anak.Dari sisi lain anak juga akan berkembang serta minat untuk mengetahui hal baru akan tumbuh, dengan cara menumbuhkan minat belajar anak seperti ini, adalah cara efektif orangtua dalam membantu anak untuk dapat gemar belajar.
Demikian tulisan tentang Cara yang Efektif Menumbuhkan Semangat Belajar Pada Anak, semoga dengan tulisan ini dapat membantu orang tua dalam membuat anak menjadi cerdas dan pintar serta terciptannya generasi penerus yag dapat membanggakan orangtua serta bangsa dan negara Indonesia.
Terimakasih telah meluangkan waktu untuk membaca tulisan yang terdapat pada blogduniaanakindonesia.blogspot.com. Jika ada pembahasan yang terlewat dari topik ini silahkan tambahkan pada kotak komentar, dan jika anda suka dengan tulisan ini silahkan bagikan melalui tombol media sosial yang terdapat pada blog ini.
Post a Comment for "CARA EFEKTIF MENUMBUHKAN SEMANGAT BELAJAR PADA ANAK"