Bagi Orangtua mendidik anak yang malas supaya semangat belajar memang bukan perkara mudah apalagi jika kita tidak bisa mengatur waktu belajar anak di rumah. Sudah pasti semangat belajar anak akan kalah dengan waktu bermainnya.
Apabila hal ini terus dibiarkan, maka akan sulit menumbuhkan motivasi mereka kembali. Menurut ahli psikologi, motivasi belajar anak usia dini adalah dorongan kuat yang timbul dari dalam maupun luar dirinya, dalam pengertian indikator malas membaca bahkan menulis.
Sebenarnya membuat anak agar semangat belajarnya meningkat, yang dibutuhkan bukan hanya kata-kata motivasi akan tetapi lebih kepada bagaimana cara menumbuhkan semangat belajar anak.
Faktor intrinsik yaitu faktor dalam diri seseorang baik itu anak pada usia dini maupun remaja yang terjadi karena kurangnya dorongan mencakup pengertian faktor intrinsik dapat timbul dari dirinya. Lebih perparah jika semangat belajar anak sudah hilang disebabkan oleh faktor ini, memungkinkan si kecil akan meminta untuk putus sekolah.
Selain dilihat internal, maka selanjutnya identifikasi penyebab luar (ekstrinsik). Ekstrinsik mendefinisikan pendukung waktu belajar yang efektif, seperti tempat, perilaku lingkungan sekitar, hingga sikap orangtua.
Tidak harus dengan biaya besar untuk membuat hiasan dinding kelas ataupun ruang belajar anak-anak, cukup mengikutsertakan mereka dalam menghias dinding sesuai seleranya. Hiasan dinding yang menarik dapat membangun lingkungan belajar anak pada usia dini.
Anda juga bisa mengambil contoh dari beberapa sumber terpercaya, seperti youtube. Untuk menciptakan permainan kreatif agar dapat menumbuhkan motivasi belajar anak, baik itu berupa video motivasi, maupun artikel yang memotivasi.
Pada kesimpulannya, menumbuhkan semangat belajar pada anak-anak tentu harus juga memahami dunia anak. Dengan mengerti dunia mereka sesuai usianya, memungkin Anda untuk dapat memberikan motivasi belajar tanpa harus memaksakan kehendak, apalagi membandingkan si kecil dengan temannya.
Catatan: Setiap anak memiliki keistimewaan tersendiri, baik itu dari otak yang cerdas hingga keistimewaan lainnya. Akan tetapi semua itu juga tergantung dari bagaimana cara pendidik dan orang tua bekerjasama dalam membangkitkan semangat belajar mereka ketika anak-anak sedang mengalami rasa malas belajar.
Apabila hal ini terus dibiarkan, maka akan sulit menumbuhkan motivasi mereka kembali. Menurut ahli psikologi, motivasi belajar anak usia dini adalah dorongan kuat yang timbul dari dalam maupun luar dirinya, dalam pengertian indikator malas membaca bahkan menulis.
Sebenarnya membuat anak agar semangat belajarnya meningkat, yang dibutuhkan bukan hanya kata-kata motivasi akan tetapi lebih kepada bagaimana cara menumbuhkan semangat belajar anak.
1. IDENTIFIKASI PENYEBAB
Mengidentifikasi faktor penyebab anak menjadi malas belajar, merupakan langkah utama yang harus dilakukan orangtua untuk menemukan cara mengatasi permasalahan tersebut, secara umum penyebab anak tidak mau belajar ada dua; intrinsik dan ekstrinsik.Faktor intrinsik yaitu faktor dalam diri seseorang baik itu anak pada usia dini maupun remaja yang terjadi karena kurangnya dorongan mencakup pengertian faktor intrinsik dapat timbul dari dirinya. Lebih perparah jika semangat belajar anak sudah hilang disebabkan oleh faktor ini, memungkinkan si kecil akan meminta untuk putus sekolah.
Selain dilihat internal, maka selanjutnya identifikasi penyebab luar (ekstrinsik). Ekstrinsik mendefinisikan pendukung waktu belajar yang efektif, seperti tempat, perilaku lingkungan sekitar, hingga sikap orangtua.
2. MANAJEMEN WAKTU
Kesalahan sering didapati, Orangtua belum tahu cara me-manage waktu belajar anak-anak dengan efektif untuk pendalaman pelajaran di rumah. Manajemen waktu belajar sangat penting, apalagi kita mengenal bahwa dunia anak adalah bermain. Tentukan jam yang tepat untuk menghafal maupun mengulang materi di sekolah, merupakan cara terbaik dalam mendidik agar dapat memotivasi mereka.3. CIPTAKAN SUASANA MENARIK
Untuk menciptakan suasana kelas agar hidup, ada baiknya buat dekorasi dinding dengan nuansa menarik. Ini juga berlaku untuk di rumah, suasana menarik perlu diciptakan supaya membangun semangat belajar anak. Terutama anak usia sekolah kelas 1, mereka masih berada pada fase transisi dari belajar sambil bermain kini harus fokus.Tidak harus dengan biaya besar untuk membuat hiasan dinding kelas ataupun ruang belajar anak-anak, cukup mengikutsertakan mereka dalam menghias dinding sesuai seleranya. Hiasan dinding yang menarik dapat membangun lingkungan belajar anak pada usia dini.
4. UBAH METODE MENDIDIK
Mengubah metode saat mendidik, bisa membuat anak-anak jatuh hati dengan belajar. Apabila metode mendidik diterapkan monoton, memungkinkan mereka mudah bosan. Cara membangkitkan semangat belajarnya melalui strategi mengajar bervariasi, mulai menciptakan metode permainan yang diubah menyesuaikan materi pelajaran hingga kreatifitas lainnya.Anda juga bisa mengambil contoh dari beberapa sumber terpercaya, seperti youtube. Untuk menciptakan permainan kreatif agar dapat menumbuhkan motivasi belajar anak, baik itu berupa video motivasi, maupun artikel yang memotivasi.
Pada kesimpulannya, menumbuhkan semangat belajar pada anak-anak tentu harus juga memahami dunia anak. Dengan mengerti dunia mereka sesuai usianya, memungkin Anda untuk dapat memberikan motivasi belajar tanpa harus memaksakan kehendak, apalagi membandingkan si kecil dengan temannya.
Catatan: Setiap anak memiliki keistimewaan tersendiri, baik itu dari otak yang cerdas hingga keistimewaan lainnya. Akan tetapi semua itu juga tergantung dari bagaimana cara pendidik dan orang tua bekerjasama dalam membangkitkan semangat belajar mereka ketika anak-anak sedang mengalami rasa malas belajar.
Post a Comment for "MENUMBUHKAN SEMANGAT BELAJAR ANAK TANPA PAKSAAN"