Selamat Hari Raya Waisak Tahun 2566 BE

Makna dan Sejarah Hari Raya Waisak. blogduniaanakindonesia.blogspot.com - Hari Raya Waisak adalah hari raya umat Buddha yang dirayakan setiap tahun. Hari ini jatuh setiap Mei tepatnya pada waktu terang bulan atau dengan istilah lain yaitu Purnama Sidhi untuk memperingati Trisuci Waisak yakni tiga peristiwa penting, yakni kelahiran, penerangan agung, dan kematian Buddha Gautama. Pada tahun 2022 sendiri tepatnya jatuh pada hari Senin tanggal 16 Mei 2022. Sedangkan tema untuk rangkaian Waisak sudah mulai ditetapkan pada hari-hari sebelumnya dan akhirnya akan digunakan di hari puncak upacaranya. Saat Hari Raya Waisak, biasanya umat Buddha di Indonesia akan mengunjungi wihara untuk melakukan serangkaian proses ibadah dan doa tahunan, yang mengikuti keputusan World Fellowship of Buddhist (WFB). WFB adalah sebuah konferensi persaudaraan Buddhis sedunia.

https://blogduniaanakindonesia.blogspot.com/


Kita semua tahu bahwa Agama Buddha merupakan salah satu bentuk sistem kepercayaan manusia kepada Tuhan yang lahir dan berkembang pada abad ke-6 BC. Agama itu diperoleh namanya dari panggilan yang diberikan kepada pembangunnya yang mula-mula, yaitu Siddharta Gautama (563-483 BC), yang dipanggilkan dengan “Buddha”. Panggilan itu berasal dari akar kata Bodhi (hikmat), yang didalam deklensi (tashrif) selanjutnya menjadi buddhi (nurani), dan selanjutnya menjadi Buddha. Sebab itulah sebutan Buddha pada masa selanjutnya memperoleh berbagai pengertian; Yang sadar, Yang Cemerlang, dan Yang beroleh terangAgama Buddha merupakan salah satu bentuk sistem kepercayaan manusia kepada Tuhan yang lahir dan berkembang pada abad ke-6 BC. Agama itu diperoleh namanya dari panggilan yang diberikan kepada pembangunnya yang mula-mula, yaitu Siddharta Gautama (563-483 BC), yang dipanggilkan dengan “Buddha”. Panggilan itu berasal dari akar kata Bodhi (hikmat), yang didalam deklensi (tashrif) selanjutnya menjadi buddhi (nurani), dan selanjutnya menjadi Buddha. Sebab itulah sebutan Buddha pada masa selanjutnya memperoleh berbagai pengertian; Yang sadar, Yang Cemerlang, dan Yang beroleh terang.


Panggilan Buddha itu diperoleh Siddharta Gautama sesudah menjalani sikap hidup penuh kesucian, bertapa, berkhalwat, mengembara untuk menemukan kebenaran, hampir tujuh tahun lamanya, dan di bawah sebuah pohon, ia pun beroleh hikmat dan terang, hingga pohon itu sampai saat ini dipanggilkan pohon Hikmat (Tree of Bodhi).


Demikianlah, segala laku dan nasehat Sidharta Gautama kemudian mampu menyentuh banyak orang sehingga diikuti oleh banyak kalangan dan tersebar ke berbagai wilayah menembus sekat budaya dan geografis India sebagai tempat awal kemunculannya.


Agama Buddha merupakan salah satu agama besar di dunia yang secara signifikan telah berperan banyak dalam kehidupan spiritual, kebudayaan dan sosial manusia, khususnya di Asia. Sedangkan dalam konteks keindonesiaan, secara spesifik tercatat bahwa agama Buddha mulai masuk ke Indonesia sekitar abad kelima masehi. Sejak saat itu, selama lebih kurang sepuluh abad lamanya, agama Buddha dan Hindu bersama-sama memberi pengaruh yang amat luas dalam berbagai bidang kebudayaan dan segi kehidupan bangsa Indonesia. Unsurunsur ajaran agama Buddha di Indonesia antara lain dapat dilihat pada seni bangunan, seni patung, seni ukir, dan lain sebagainya, termasuk candi-candi yang ada di Indonesia, seperti Candi Mendut, Borobudur, dan sebagainya, yang digunakan sebagai tempat penyelenggaraan hari-hari besar dalam agama Buddha.


Dalam merayakan Hari Buddha, kita mengenal istilah BE. Seperti contoh, Tahun 2022 merupakan Hari Buddha tahun 2566 BE. BE merupakan singkatan dari Buddhist Era. Buddhist Era menjadi dasar dimulainya Kalender Buddha. Perhitungan Kalender Buddha dimulai sejak sang Buddha wafat atau paranibbana pada usia 80 tahun. Kalau sang Buddha lahir pada tahun 634 SM, maka sang Buddha wafat pada tahun 544 SM.


Ini artinya, Tahun ini, Hari Raya Waisak sudah memasuki tahun 2566 BE sebagai peringatan terhadap tiga peristiwa suci (tri suci) yang penting juga terjadi pada Buddha Gautama yakni kelahiran, penerangan agung, dan kematian atau kemangkatan. Buddha Gautama lahir pada 634 Sebelum Masehi (SM) dan wafat pada tahun 544 SM.

Baca: Makna dan Sejarah Hari Raya Magha Puja

Pemerintah Indonesia telah menetapkan Hari Raya Waisak sebagai hari libur nasional. Saat Hari Raya Waisak, biasanya umat Buddha di Indonesia akan mengunjungi wihara untuk melakukan serangkaian proses ibadah dan doa. Setiap tahun, perayaan Hari Waisak dipusatkan secara nasional di komplek Candi Borobudur, Jawa Tengah. Menariknya, bukan hanya persaudaraan Buddhis sedunia bahkan para wisatawan juga bisa datang menyaksikan prosesi perayaan Hari Waisak yang diselenggarakan disana.


Penulis Blog Dunia Anak Indonesia mengucapkan Selamat Hari Raya Waisak Tahun 2566 BE

Post a Comment for "Selamat Hari Raya Waisak Tahun 2566 BE"